Pages

Kamis, 07 November 2019

Organisasi, Batu Loncatan Mahasiswa dalam Belajar Bermasyarakat


Mahasiswa merupakan status tertinggi yang di sandang oleh pelajar. Masyarakat saat ini berpandangan bahwa apabila seorang pelajar tidak melanjutkan studi hingga mahasiswa, merupakan sebuah kerugian. Hal ini sejalan dengan tuntutan yang semakin komplek di era revolusi industri 4.0 ini. Masyarakat di tuntut untuk dapat berkontribusi penuh. Maka dari itu, pendidikan merupakan salah satu jalan untuk mencapai hal tersebut.

Mahasiswa merupakan salah satu komponen terpenting yang ada di masyarakat. Terbukti dengan adanya revolusi meruntuhkan orde baru yang tidak terlepas dari peran mahasiswa. Mahasiswa sepakat turun ke jalan menyuarakan keluh kesah masyarakat. Mereka lebih pantas di sebut sebagai penyambung lidah rakyat daripada DPR.

Salah satu jalan yang dapat di tempuh untuk menjadi mahasiswa seperti itu ialah dengan aktif berorganisasi. Organisasi akan melatih mental serta ideologi. Sehingga dapat melatih untuk berpikir kritis. Lebih dari itu, aktif dalam berorganisasi, mahasiswa nantinya akan mendapat pengalaman untuk dunia kerja. “Bangku kuliah sebagai tempat untuk mencari ilmu sekaligus belajar berorganisasi, lalu apa yang akan dilakukan mahasiswa setelah selesai kuliah, ini harus di sadari oleh generasi muda agar mempersiapkan dirinya setelah keluar dari pekuliahan,” ungkap Presiden Direktur PT Charoen Pokphand Indonesia, Tjiu Thomas Effendy.

Organisasi merupakan sarana untuk berlatih. Belajar memimpin setelah kuliah merupakan sebuah hal yang sangat telat. Maka dari itu waktu kuliah merupakan kesempatan besar untuk mengoptimalkan potensi untuk memperbanyak berlatih untuk bekal bermasyarakat.

0 komentar:

Posting Komentar